Selasa, 01 Februari 2011

Rumor: Nokia Bisa Saja Pakai Banyak OS Alternatif

ESPOO - Nokia telah mengisyaratkan kemungkinan pergeseran dalam strategi handset. Salah satu starategi tersebut kemungkinan merangkul sistem operasi alternatif lain untuk semua perangkat genggamnya.

Nokia yang selama ini mengandalkan pada satu sistem operasi saja, Symbian, memang tengah mengalami keterpurukan yang mendalam. Dalam pemaparan laporan keuangan, CEO Nokia Stephen Elop, mengatakan bahwa perusahaan akan menggunakan sistem operasi Symbian dan MeeGo untuk handset masa depan.

Kendati demikian, Elop mengindikasikan perusahaanya bisa saja menggunakan OS selain kedua OS yang sudah ada tersebut. Ini terungkap dari salah satu kalimat yang dilontarkan oleh Elop.



"Nokia harus bersaing dengan ekosistem yang dimiliku perangkat besar. Kita harus membangun, atau bergabung dengan ekosistem yang lebih kompetitf," terang Elop seperti dilansir Cellular News, Senin (31/1/2011).

Komentar tentang bergabungnya platform lain ini telah memicu pro-kontra dan spekulasi yang telah meningkat oleh berita bahwa perusahaan akan mengumumkan "pergeseran strategi" dalam presentasi investor Jumat depan (11 Februari).

Meskipun CEO Nokia adalah seorang mantan pejabat Microsoft, sebagian besar harapan adalah bahwa Nokia dapat mengumumkan kesepakatan untuk mengembangkan smartphone berbasis Android.

Selama ini terbukti perusahaan telah mencoba untuk mendorong platform Symbian dan memiliki budaya internal yang cenderung kepada pilihan open source. Mengembangkan Windows Phone 7 dapat menyebabkan beberapa pengembang utama merasa tidak nyaman dengan arah yang diambil perusahaan.

Microsoft juga memiliki kontrol yang lebih ketat atas bagaimana OS-nya disebarkan di smartphone, menawarkan pilihan Nokia yang lebih terbatas untuk personalisasi ponsel dan membuat produknya menonjol dari keramaian.

Jadi tentu saja beberapa praktisi cenderung memilih Android sebagai 'pergeseran strategi' yang dimaksud oleh Elop tersebut. Karena jelas Android merupakan ekosistem yang kompetitif dan merupakan platform berbasis open source.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar